Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara konflik kerja-keluarga dengan kepuasan pernikahan pada ibu bekerja di Jakarta. Alat pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner, berupa skala kepuasan pernikahan dan konflik kerja-keluarga. Skala kepuasan pernikahan menggunakan skala ENRINCH (evaliuation and nurting relationship issue, commnunication and happiness) Marital Satisfaction Scale (EMS) yang dikembangkan oleh Fowers dan Olson (1993) yang terdiri dari 10 item yang disusun berdasarkan aspek-aspek kepuasan pernikahan yaitu komunikasi, aktivitas waktu luang, orientasi agama, resolusi konflik, keuangan, orientasi seksual, keluarga dan teman, anak dan pengasuhan, kepribadiaan, dan kesetaraan peran. Sedangkan konflik kerja-keluarga disusun berdasarkan skala dari Carlson, D.S., Kacmar, K.M., dan Williams, L.J. (2020) yang terdiri daari 18 item berdasarkan aspek-aspek konflik kerja keluarga yaitu konflik berdasarkan waktu, konflik berdasarkan tekanan, konflik berdasarkan perilaku. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Responden dalam penelitian ini berjumlah 153 ibu bekerja dalam berbagai bidang pekerjaan di Jakarta dengan karakteristik sudah menikah dan sedang bekerja, minimal memiliki 1 anak, dan usia pernikahan dibawah 10 tahun. Hasil analisa diperoleh bahwa besarnya koefisien korelasi product moment pearson antara konflik kerja-keluarga dengan kepuasan pernikahan sebesar -0.303 dengan nilai p yaitu 0.000 (p<0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara konflik kerja-keluarga dan kepuasan pernikahan pada ibu bekerja.
repository